Masuk 50 Besar ADWI, Desa Budo Jadi Kebanggaan Minahasa Utara Untuk Kelas Dunia

MINUT,NyiurPOST.COM – Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda, SE melakukan peninjauan langsung ke Desa Budo dalam rangka untuk Persiapan Penilaian Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 oleh Kemenparekraf, Rabu (11/5/2022).
Dalam kegiatan kunjungan tersebut Bupati Joune Ganda didampingi asisten I Drs Allan Mingkid, Kepala Dinas Pariwisata, staf ahli Bupati, Camat Wori, Kapolsek Wori serta sejumlah pejabat di jajaran Pemkab Minut dan disambut Hukum Tua Desa Budo.
Desa Budo yang berada di Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) berhasil masuk 50 besar penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) di tahun 2022.
Dengan begitu, menjadikan satu-satunya Desa Wisata perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) dalam penilaian ADWI 2022 yang digagas Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Dalam kesempatan ini, Bupati menyampaikan, lolosnya Desa Budo, kini menjadi kebanggaan Kabupaten Minahasa Utara. ADWI ini merupakan salah satu program unggulan Kemenparekraf untuk mewujudkan Desa Wisata yang berkelas Dunia, berdaya saing tinggi dan berkelanjutan. Yang saat ini dibutuhkan saat Minut tengah giat mengembangkan Likupang di Kecamatan Likupang Timur sebagai Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
“Keindahan mangrove yang ada di Desa Budo tersebut merupakan hutan mangrove yang memiliki fungsi yang luar biasa besar yaitu 5 kali lebih banyak menghasilkan oksigen dibandingkan hutan tanaman lain, juga menjadi salah satu icon yang bisa mengangkat pariwisata di Desa Budo. Oleh karena itu apa yang sudah dimiliki oleh desa dirawat dengan baik mulai dari sektor kesehatan, keamanan dan kebersihan, serta memberikan yang terbaik untuk Penilaian Anugerah Desa Wisata,” ucap Bupati Joune Gannda.
Ditambahkannya lagi, beberapa hal penting agar diperhatikan dan dianggap sebagai persyaratan yang bersifat administratif, serta persiapan lainnya dalam menyambut tim Kemenparekraf yang akan berkunjung dalam waktu dekat.
“Perlu memberikan tambahan informasi tanda atau rambu-rambu jalur jalan, mulai dari hal-hal kecil juga soal alam hutan mangrove agar selalu dirawat dan dikelola dengan baik, dengan harapan Desa Wisata Budo bisa masuk daftar 10 besar ADWI 2022,” pungkas Bupati Joune Ganda.
(IS)