Pemkab Minut Menuju PEN, Sukses Gelar Likupang Tourism Festival

MINUT,NyiurPOST.COM – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara terus mendukung program Pemerintah pusat dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional di masa Pandemi dengan melaksanakan kegiatan Pariwisata eksplor Destinasi Pariwisata Super Prioritas Likupang, 30-31 Oktober 2021.
Mempromosikan Likupang sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Pemkab Minut menggelar kegiatan bertajuk tema “Likupang Tourism Festival” yang dilaksanakan di Pantai Pall Desa Marinsow Kecamatan Likupang Timur.
Hadir dalam kegiatan pembukaan Kabid Dinas Pariwisata Sulut Theresia Sompie mewakili Gubernur Sulut, Pangdam XIII Merdeka yang diwakili Kasdam Brigjen TNI Wirana Presetya Budi, Kapolda Sulut yang diwakilkan Karo Ops Kombespol R. W. Wirawan, Direktur Polairud Polda Sulut diwakili oleh Kasubdit Patroli Airud AKBP Alfianto Jojohikrad, Ketua Panitia Khristina Kindangen, Forkopimda, serta sejumlah kepala SKPD.
Kegiatan tersebut ditampilkan meriah dengan di adakan berbagai macam lomba, seperti Lomba Paralayang, Lomba renang, Lomba perahu hias dan Lomba bakar ikan.
Bupati Minahasa Utara Joune J.E.Ganda SE sangat merespon baik. Dikatakannya, Festival ini akan jadikan agenda tahunan. Untuk itu akan terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas event ini agar Likupang semakin dikenal oleh dunia.
“Kita akan fokus untuk pariwisata Likupang. sehingga kita harus melaksanakan berbagai kegiatan webinar dengan mengangkat nama Likupang. Target kita sekarang ini yakni Bakupasiar. Dimana kita bisa mendapatkan turis lokal antara kabupaten/kota, kemudian bukan hanya nasional, tapi hingga internasional,” ujar Bupati Joune Ganda.
Bupati Joune Ganda dalam kegiatan tersebut berbaur bersama masyarakat dengan ikut menari bersama “empat wayer”, respon masyarakat dengan sangat gembira berdendang dengan Bupati Joune Ganda yang terkenal akrab dengan siapa saja.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Joune Ganda melihat langsung pameran ekonomi kreatif, berbagai macam budaya, ragam kuliner, dan juga sempat mencicipi ikan bakar yang diolah masyarakat setempat.
Kegiatan ini boleh berjalan dengan tetap menjalan protokol kesehatan yang ketat sesuai aturan yang berlaku.
(IS)