Minahasa Utara

Pimpin Ibadah Natal Dan Tombaru Serta Kuncikan Pandita Tonsea, Joune Ganda Ingatkan Tetap Komitmen Dalam Pelayanan

MINUT,NyiurPOST.COM – Bupati Kabupaten Minahasa utara Joune Ganda, SE memimpin ibadah syukur Natal dan Tombaru (Tahun baru) serta Kuncikan rukun pandita (Pendeta) Tonsea di JG centre jalan SBY Matungkas Minahasa utara, Jumat (28/1/2022).

Penatua remaja wilayah Minawerot Joune Ganda mengambil pembacaan dalam kitab injil Lukas 14:25-35 dengan tema “Segala sesuatu harus dilepaskan untuk mengikut Yesus”.

Mengawali Firman Tuhan, Bupati Joune Ganda mengatakan kaget ketika diminta memimpin ibadah kepada para pendeta. Namun, dirinya harus siap melayani dimana saja Tuhan percayakan.

Disampaikan Joune Ganda, dalam hidup ini berbeda-beda karunia yang Tuhan berikan tetapi ada satu kesamaan. Kesamaannya adalah kita sama-sama pelayan Tuhan. Sekalipun pelayan masyarakat tetapi sama-sama memberi diri untuk melayani Tuhan.

“Kesamaan ini adalah bagian dari komitmen dam konsistensi melayani Tuhan. Kalau pendeta tidak diragukan lagi. Tetapi kuta ditengah-tengah kesibukan sebagai pelayan masyarakat kita harus tunjukan keseriusan. Jangan hanya sekedar diteguhkan dan diam, itu artinya, kita tidak menunjukkan kita adalah pelayan Tuhan,” ucap Bupati Joune Ganda.

Dikatakannya kita semua memiliki batas waktu kehidupan. Kita harus buktikan pemberian diri sepenuhnya dalam pelayanan. “Kalau dipikir saya capek dalam pekerjaan tapi saya harus konsisten dengan pelayanan. maka saya harus taat untuk melayani,” Bupati Joune Ganda.

Dalam pembacaan, Tuhan menanyakan komitmen kita. kita tanya diri kita apakah kita siap mengutamakan Yesus dalam hidup ini ditengah-tengah banyak kegiatan dan aktifitas. Kita pasti mampu jika kita mau berkomitmen.

“Jika kita Betul-betul mengikut Yesus harus yakin, bukan hanya sekedar mengatakan “Iya” tapi kita harus mampu mengorbankan segalanya. Sekalipun keluarga kita. Tuhan bukan meminta kita membenci keluarga kita tetapi bagaimana untuk berkomitmen mengutamakan Tuhan dalam hidup kita, itu yang Tuhan inginkan,” jelas penatua remaja minawerot yang biasa di panggil Kaka Joune Ganda.

Firman Tuhan mengatakan bahwa jerih payahmu didalam Tuhan tidak sia-sia. Pemberian diri, waktu dan pengorbanan kita tidak sebanding dengan apa yang telah Tuhan berikan kepada kita.

Sementara, Ketua DPRD Minut Denny Lolong, S. Sos menyampaikan bersyukur kepada Tuhan ada rukun pandita Tonsea. Bukan semua orang Tonsea harus jadi pejabat tetapi ada yang jadi pendeta.

“Mari kita melayani Tuhan. Tuhan so kase banyak kepada kita, saatnya kita harus memberikan diri melayani Tuhan. Kita mengajak semua masyarakat untuk mendukung semua program pemerintah,” ucap Penatua Denny Lolong.

(IS)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button