Resmikan Jaringan Rehabilitasi Irigasi Di Watutumou, Bupati Joune Ganda Ingatkan Pentingnya Untuk Di Rawat Dan Di Jaga

MINUT,NyiurPOST.COM – Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dalam hal ini Dinas PUPR terus membantu masyarakat dalam bidang pembangunan salah satunya pembangunan saluran irigasi. Saluran irigasi yang telah dibangun diresmikan oleh Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si.
Peresmian Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kiniar Maumbi ini bertempat di Desa Watutumou, Kecamatan Kalawat. Kamis, (30/03/2023).
“Hari ini saya menandatangani empat buah prasasti jaringan irigasi di empat wilayah yang berbeda yakni di Talawaan, Maumbi, Laikit serta Karegesan. Semoga irigasi ini dapat meningkatkan hasil produksi pertanian, “ ucap Bupati Joune Ganda
Saluran irigasi ini berfungsi untuk membawa dan mengalirkan air dari sumber ke lahan pertanian selain itu, saluran irigasi ini juga dapat mendistribusikan air kepada tanaman serta, mengatur dan mengukur aliran air yang ada.
“Saluran irigasi yang sudah dibangun bisa dijaga dan dirawat oleh masyarakat, manfaat terpenting yang diharapakan dalam perbaikan irigasi ini juga betul betul bisa meningkatkan perekonomian, meningkatkan penghasilan bahkan menambah fasilitas dasar pembangunan khususnya disektor pertanian dan sektor sektor lainya,” tandas Bupati Joune Ganda.
Bupati Joune Ganda juga menyampaikan bahwa manfaat lain dari Sistem irigasi ini adalah bisa dibuka atau tutup sehingga sangat memudahkan petani untuk melakukan irigasi terhadap lahan padi dan dapat memanfaatkan air serta meningkatkan produktivitas padi dibandingkan petani non irigasi.
“Saya meminta kepada Hukum tua, para perangkat desa dan masyarakat agar mereka bisa menjaga fasilitas yang telah dibangun pemerintah ini. Irigasi ini harus dijaga dilihat jangan sampai ada tumpukan sampah-sampah. Karena air yang kotor akan menggangu efektifitas dan produktivitas pertanian,” ujar Bupati Joune Ganda kepada awak media saat wawancara.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Minut, Noldy Kilapong, menyebutkan pembangunan jaringan irigasi di 4 titik tersebut menggunakan DAK dan DAU tahun anggaran 2022. Dengan total anggaran 5,5 Milyar terbagi 9 titik, 3 titik dari DAK dan 6 Titik DAU.
“Kita akan bangun secara bertahap dengan melihat skala prioritas di setiap wilayah,” ungkap Noldy Kilapong.
Di tempat yang sama, Hukum Tua Desa Watutumou Ir. Sylvana Rotinsulu menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkab Minut dalam hal ini Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung yang telah memberikan perhatian dengan di bangunnya jaringan irigasi di desa Watutumou sehingga produktivitas dalam bidang Pertanian, Perkebunan juga peternakan dapat terpenuhi kwalitas airnya.
”Terima kasih kepada Bapak Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung dengan adanya pembangunan jaringan irigasi sekarang ini air bisa mengairi sekian hektar tanah pertanian dan perkebunan serta memelihara ikan di Desa Watutumou, kalau sebelumnya masyarakat pernah mengeluh kurangnya debit air, sekarang ini tidak lagi, karena dengan adanya jaringan irigasi maka kebutuhan air dapat memenuhi sesuai keperluan petani maupun peternak,” ucap Sylvana Rotinsulu dengan senang.
Hadir juga dalam peresmian irigasi tersebut, Staf kusus Bupati Drs. Denny Wowiling, M.Si dan Ir. Sadrak Tairas, Staf ahli Toar Sendouw, Kepala dinas Perkim Donald Tantingon, Kepala dinas Kominfo Robby Parengkuan, Direktur PDAM Ruland Maringka, Camat Kalawat Drs, Ferlie Indria Nassa, M.A.P dan perangkat desa Watutumou yang hadir.
(IS)